Setelah lolos melalui uji kesabaran selama dua bulan lamanya terbaring lemah di rumah sakit… Lemah memang secara fisik, tapi kuat ruhnya… Orang-orang sekitar turut merasakan kekuatan ruh itu… Dari pancaran senyum yang selalu ditebar… Dari pandang mata yang penuh sayang tulus… engkau luar bisa kakak… sosok cantik nan sholihah, bidadari mana yang tak cemburu padamu… Hingga Allaah menyegerakan surga untukmu…
Thalasemia dan komplikasi tak berarti… Semangat itu mengalahkan
segalanya… termasuk saat panas badanmu semakin tinggi, yang jika mengutip dari
seorang ikhwan yang menjaga depan ruangmu, “ibarat jika ditaruh telur di atas
kepala beliau, telur itu bisa matang… ya Allaah, kesabaran itu semoga telah
menghapus semua dosa yang lalu…
Aku terbayang jika berada dalam
posisi demikian… Badan yang semakin ringkih dengan sakit yang diderita… tubuh
yang tidak bisa melakukan apapun kecuali berbaring diatas tempat tidur, atau
sekali-kali di atas kursi yang dipinjam dari DPRD PKS, karena kursi roda tidak
nyaman…
Ya Allaah, jika bukan atas nama
ukhuwah, hati-hati ini tak kan tergerak saling menggapai… Dan karena Engkau jua
lah cinta ini dilabuhkan, cinta pada saudara seiman, pada saudara seperjuangan
yang selalu mengemban nama dakwah dalam setiap langkah… Bukan hanya kampus
dimana engkau menutut ilmu tapi rasa kepedulian juga mengema di hamparan
langit…
Jazakillaah khoir untuk nilai
ketabahan dan ketegaran yang selalu dibagi pada kami saudara-saudaramu…
Terimalah segala amal ibadahnya, tempatkan beliau di peristirahatan
terbaikMU, aamiin…
Fitri sayang mba Nisya karna
Allaah…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar